JAKARTA, odishanewsinsight.com — Kalau lo pernah jalan-jalan ke Malaysia, terutama ke Penang, pasti udah nggak asing lagi sama yang namanya Nasi Kandar. Makanan ini bukan sekadar nasi putih yang disiram kuah kari. Di balik tampilannya yang sederhana, ada sejarah panjang yang menarik banget. Jadi, dulu Nasi Kandar ini berasal dari para pedagang India Muslim yang jualan makanan dengan cara ngangkut nasi dan lauk di atas batang bambu—atau yang disebut kandar dalam bahasa Melayu.
Kebayang nggak sih, mereka jalan kaki keliling kota sambil bawa nasi di satu sisi dan lauk di sisi lain? Dari situlah nama “Nasi Kandar” lahir. Sekarang sih, lo nggak perlu nunggu pedagang lewat. Di Malaysia, khususnya Penang, warung atau restoran Nasi Kandar bisa ditemuin di hampir setiap sudut jalan.
Nasi Kandar dan Kelezatannya yang Sulit Dilupakan
Yang bikin Nasi Kandar beda dari nasi biasa tuh karena kuahnya, bro! Mereka punya istilah keren: banjir kari. Jadi lo bakal dapet nasi putih yang disiram berbagai jenis kuah kari—ayam, sapi, ikan, sampai telur—jadi rasanya kompleks banget. Lo bakal ngerasain pedas, gurih, manis, asin, dan rempah yang nendang di satu gigitan.
Gue inget pertama kali nyobain Nasi Kandar di Penang, rasanya mind-blowing banget. Paduan kuah kari dan sambal, plus lauk-lauk kaya ayam goreng, udang besar, atau daging kambing kari bikin gue pengen nambah terus. Nggak heran, banyak turis yang bilang ini salah satu makanan wajib coba kalau ke Malaysia.
Tips Jitu Biar Pengalaman Kuliner Lo Makin Mantap
Biar pengalaman makan lo maksimal, ada beberapa tips makan Nasi Kandar yang bisa lo cobain:
- Pilih kuah campur alias kuah banjir. Ini wajib banget! Minta aja ke pelayan buat “campur semua kuah”. Nanti nasi lo bakal disiram kombinasi kuah kari ayam, sapi, ikan, dan telur. Dijamin rasa kari yang nyampur tuh bikin lo ketagihan.
- Coba lauk yang nggak biasa. Banyak orang langsung milih ayam goreng, tapi cobain juga lauk kayak sotong (cumi), daging kambing, atau telur bumbu kari. Teksturnya beda, rasanya juga lebih berkarakter.
- Jangan takut makan pedas. Lo pecinta pedas? Ini tempat yang pas. Tapi kalau lo nggak tahan pedas, bilang aja “kurang pedas” waktu pesan. Biar lidah lo nggak kebakar tapi tetep dapet rasa gurihnya.
- Nikmatin pake tangan. Serius, makan Nasi Kandar pake tangan tuh sensasinya beda. Lo bakal ngerasain tekstur dan aroma rempahnya lebih kuat.
Kalau lo tipe orang yang suka eksplor rasa, makan Nasi Kandar tuh kayak petualangan di lidah. Setiap suapan bisa aja beda rasanya tergantung paduan kuah dan lauknya.
Rahasia Dapur di Balik Kelezatan Nasi Kandar
Lo pasti penasaran, kenapa Nasi Kandar bisa punya aroma dan rasa sekuat itu? Jawabannya ada di racikan bumbu dan cara masaknya. Biasanya, kari mereka dibuat dari campuran lebih dari sepuluh jenis rempah—kayak jintan, ketumbar, kayu manis, kapulaga, dan cengkeh. Proses masaknya pun lama banget, biar semua rempah keluar aromanya secara maksimal.
Gue sempet ngobrol sama salah satu tukang masak Nasi Kandar di restoran terkenal di Penang, katanya rahasia utamanya ada di bawang goreng dan santan pekat. Kombinasi dua bahan itu bikin rasa karinya lebih lembut tapi tetap gurih. Jadi kalau lo pengen coba masak sendiri di rumah, pastiin lo nggak pelit bumbu, ya.
Selain itu, nasi yang dipakai juga nggak sembarangan. Biasanya nasi panjang (beras basmati) dipilih biar teksturnya ringan dan nggak terlalu lembek pas kena kuah. Jadi walau disiram banyak kari, nasi tetep enak dimakan.
Trik Memilih Tempat Nasi Kandar yang Enak dan Autentik
Sekarang banyak banget tempat yang jual Nasi Kandar, tapi nggak semuanya punya cita rasa yang sama. Nah, gue kasih trik memilih tempat NasiKandar yang enak biar lo nggak salah pilih:
- Cari tempat yang rame. Biasanya, tempat yang antrenya panjang itu tandanya makanannya enak dan autentik.
- Lihat warna kuah kari. Kuah yang kental dan beraroma kuat biasanya punya rasa lebih kaya. Kalau kuahnya terlalu encer, biasanya rasanya kurang nendang.
- Perhatikan lauknya. Lauk yang digoreng atau dimasak segar bakal keliatan lebih menarik dan aromanya lebih kuat.
- Tanya rekomendasi lokal. Orang lokal paling tahu tempat tersembunyi yang enak. Jadi jangan sungkan nanya, ya.
Kalau lo di Kuala Lumpur, ada beberapa tempat legendaris kayak Restoran Kudu bin Abdul, Nasi Kandar Line Clear, dan Pelita Nasi Kandar yang udah terkenal banget di kalangan turis dan warga lokal.
Kesimpulan
Buat gue, Nasi Kandar bukan cuma makanan, tapi pengalaman rasa yang lengkap. Dari aroma rempah yang menggoda, kuah kari yang meresap, sampai sensasi campuran lauk yang bikin setiap suapan terasa unik. Ini salah satu kuliner Asia yang wajib banget lo coba kalau lo doyan makanan berbumbu kuat.
Dan yang paling penting, jangan cuma makan karena lapar—tapi nikmatin setiap prosesnya. Dari pilih lauk, nunggu kuah disiram, sampe suapan pertama yang bikin lo senyum puas. Karena di balik setiap piring Nasi Kandar, ada cerita panjang tentang budaya, tradisi, dan rasa yang menyatukan banyak orang di satu meja.
Jadi, kalau lo ke Malaysia, jangan lupa masukin Nasi Kandar ke daftar wajib lo. Siapa tahu, setelah nyoba, lo bakal jadi pecinta berat kayak gue.
Baca juga konten dengan artikel terkait yang membahas tentang food
Baca juga artikel menarik lainnya mengenai Roti Canai — Kelezatan Lembut dari Dapur yang Bikin Nagih!
