Jakarta, odishanewsinsight.com – Siapa yang nggak tergoda sama kelezatan ayam bakar? Hampir tiap daerah di Indonesia punya ayam bakar khas masing-masing. Ada ayam taliwang Lombok, ayam kalasan Jogja, ayam betutu Bali, sampai ayam rica-rica Manado. Tapi, baru-baru ini perhatian pecinta kuliner milenial dan Gen Z Indonesia justru tertuju ke satu menu ayam yang datang dari Filipina, namanya Chicken Inasal.
Saya pertama kali tahu Chicken Inasal dari seorang teman yang kebetulan baru balik liburan dari Manila. Ceritanya, dia ini termasuk tipe orang yang suka pamer makanan di Instagram. Jadi, begitu tiba di Filipina, dia langsung nge-post foto ayam bakar yang kelihatan super juicy dengan caption, “Gaes, serius deh ini ayam seenak itu. Chicken Inasal, fix wajib banget dibawa ke Jakarta!”
Awalnya saya agak skeptis—apalagi cuma ayam bakar biasa. Tapi setelah makin sering lihat teman-teman lain yang juga traveling ke Filipina upload foto makanan ini, akhirnya saya kepo juga. Kenapa sih Chicken Inasal ini jadi makanan wajib kalau ke Filipina, bahkan sampai bikin foodie Indonesia heboh banget?
Nah, buat yang penasaran sama Chicken Inasal, mari kita bahas lebih dalam tentang makanan yang lagi hype banget ini!
Chicken Inasal Itu Apa Sih? Beda Banget Sama Ayam Bakar Kita!
Sebagai jurnalis sekaligus pecinta kuliner, saya akhirnya cari tahu lebih dalam soal Chicken Inasal ini. Ternyata, Chicken Inasal berasal dari kota Bacolod di Filipina. Kalau di sana, Inasal itu artinya “dibakar” dalam bahasa lokal mereka. Jadi secara harfiah, ChickenInasal berarti ayam yang dibakar. Tapi tunggu dulu, ini bukan ayam bakar biasa lho!
Apa yang bikin Chicken Inasal beda banget dari ayam bakar Indonesia? Pertama-tama, bumbu marinasi. Kalau di Indonesia, biasanya ayam bakar identik dengan bumbu kecap manis atau sambal pedas. Nah, ChickenInasal ini punya karakter khas dari kombinasi bumbu rempah seperti bawang putih, serai, kalamansi (jeruk khas Filipina yang mirip jeruk nipis tapi lebih wangi), jahe, dan yang paling unik—minyak achuete (annatto oil) yang bikin warna ayam jadi kuning-oranye menggoda.
Ayamnya biasanya direndam dalam marinasi bumbu tersebut selama minimal 2 jam, bahkan ada yang semalaman. Ini nih rahasianya kenapa Chicken Inasal bisa juicy banget pas dimakan. Bayangin aja, tiap gigitan ayamnya bener-bener menyerap bumbu sampai ke tulang. Bahkan teman saya yang biasanya picky eater sampe bilang, “gue rela deh nambah berat badan demi ChickenInasal ini!”
Salah satu hal unik lainnya, Chicken Inasal biasa disajikan dengan nasi putih yang ditambah garlic oil (minyak bawang putih). Ini bikin sensasi makan jadi lebih rich dan aromatik. Ada juga restoran yang menyajikan ayam ini dengan acar pepaya muda (atchara) yang asem-manis seger, bikin kita nggak gampang eneg pas makan.
Kalau boleh jujur, pas pertama kali nyobain Chicken Inasal di sebuah restoran Filipina di Jakarta, saya sempet agak skeptis. Tapi begitu gigitan pertama, langsung paham kenapa makanan ini booming banget. Rasa juicy dan smokey-nya tuh memang beda banget sama ayam bakar biasa!
Kenapa Chicken Inasal Viral di Kalangan Milenial dan Gen Z?
Kalau ditanya kenapa Chicken Inasal mendadak jadi favorit kalangan milenial dan Gen Z Indonesia, alasannya simpel: generasi ini memang suka banget makanan yang unik, instagramable, tapi rasanya tetep juara. ChickenInasal kebetulan memenuhi semua kriteria itu.
Salah satu restoran ChickenInasal yang sempat saya kunjungi bahkan menampilkan cara masaknya secara live. Bayangin aja, kita bisa lihat langsung gimana ayam dimarinasi, dibakar perlahan di atas arang, lalu disajikan panas-panas ke meja. Sekali posting video proses masak ini di Instagram atau TikTok, langsung banjir DM nanya lokasi restorannya di mana. Ya, begitulah generasi milenial dan Gen Z, gampang banget tergoda visual!
Seorang food vlogger terkenal Indonesia bahkan sempat bikin konten khusus tentang Chicken Inasal, dan video tersebut viral sampai jutaan views. Gara-gara video ini juga, banyak restoran Filipina di Jakarta mulai kebanjiran pengunjung. Bahkan, ada teman saya yang cerita rela antre hampir dua jam cuma buat nyobain Chicken Inasal gara-gara penasaran setelah liat video viral itu.
Lucunya, di tengah antrean panjang itu, ada cerita kocak seorang pengunjung yang awalnya nggak tahu sama sekali ChickenInasal itu apa. Dia antre cuma gara-gara “ikut-ikutan” temannya yang katanya “viral di TikTok”. Begitu nyobain, malah dia yang paling kalap, sampai pesan dua porsi ekstra buat dibawa pulang.
Sensasi Chicken Inasal di Indonesia: Mulai dari Food Truck sampai Restoran Premium
Chicken Inasal nggak cuma terkenal di restoran mewah atau premium aja, tapi sekarang juga mulai banyak food truck atau warung kecil yang jual menu ini dengan harga lebih terjangkau. Ini bukti kalau Chicken Inasal memang diterima luas sama lidah masyarakat Indonesia, bukan cuma tren sesaat aja.
Misalnya, sebuah food truck di daerah Kemang, Jakarta Selatan, jadi hits banget karena jual ChickenInasal versi street food. Harganya nggak mahal, rasanya autentik, dan mereka bikin konsep street-food style Filipina dengan penyajian simpel tapi tetap autentik. Food truck ini bahkan jadi spot nongkrong favorit anak muda yang pengen makanan enak, tapi budget-friendly.
Di sisi lain, restoran premium juga ikut tren ini. Beberapa restoran fine dining di Jakarta sampai Surabaya juga mulai menghadirkan Chicken Inasal versi “upscale”. Mereka menggunakan ayam premium organik, marinasi yang lebih lama, dan plating yang cantik banget. Tentunya, harga jauh lebih mahal, tapi experience makan ChickenInasal jadi berasa lebih eksklusif.
Chicken Inasal Homemade: Tren Baru Masak Ayam Bakar Ala Filipina di Rumah
Tren Chicken Inasal nggak cuma berhenti di restoran atau food truck aja. Di masa pandemi kemarin, banyak milenial Indonesia yang bereksperimen masak ChickenInasal sendiri di rumah. Gara-garanya, resep Chicken Inasal yang simpel tapi rasanya istimewa banget.
Seorang teman saya bahkan cerita gimana dia berhasil bikin ChickenInasal homemade dan langsung dibanjiri pujian dari keluarganya. Dia bilang, rahasianya ada di marinasi semalaman dan penggunaan kalamansi yang bikin aroma khas Filipina-nya muncul maksimal.
Masa Depan Chicken Inasal di Indonesia: Bakal Bertahan atau Sekadar Viral Sesaat?
Melihat popularitas Chicken Inasal sekarang, rasanya ini bukan tren makanan sesaat aja. Banyaknya restoran Filipina yang buka di Indonesia dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan bahwa makanan ini punya daya tarik kuat buat lidah Indonesia.
Apalagi, Chicken Inasal punya cita rasa yang familiar dengan selera Indonesia yang doyan bumbu rempah kuat, tapi tetap punya karakter unik yang bikin nggak bosan buat dimakan berkali-kali. Jadi, buat kamu yang belum nyobain, jangan sampai ketinggalan tren ini ya!
Siapa tahu ChickenInasal ini malah jadi makanan favorit baru kamu. Cobain, dan kamu bakal tahu sendiri kenapa makanan ini viral banget di Indonesia sekarang!
Baca Juga Artikel dari: Coconut Tart – Lezat, Manis, dan Selalu Menggoda!
Baca Juga Konten dengan Artikel Terkait Tentang: Food